Tragedi stadion Kanjuruhan Malang, ungkapan BP viral lagi: Tak ada kemenangan yang sebanding dengan nyawa

JAKARTA INSIDER - Ratusan orang dikabarkan meninggal dalam tragedi stadion Kanjuruhan Malang saat terjadi bentrok antara pendukung Arema FC vs Persebaya pada laga Liga I Indonesia, Sabtu, 1 Oktober 2022.

Peristiwa tragedi stadion Kanjuruhan Malang ini merupakan salah satu kerusuhan dengan korban terbanyak di tanah air dan ungkapan lama Bambang Pamungkas bahwa tak ada kemenangan yang sebanding dengan nyawa mengemuka kembali. 

Publik menyesalkan terjadinya tragedi stadion Kanjuruhan Malang yang menelan ratusan korban dan mencoreng nama baik sepakbola dalam Liga I Indonesia dan secara umum. 

Baca Juga: Ferdy Sambo dan tersangka lainnya bakal ditunjukkan ke publik

Melalui akun Instagram @officialpersebaya dikutip pernyataan resmi klub Persebaya tentang tragedi stadion Kanjuruhan Malang pada lanjutan Liga I Indonesia.

"Keluarga besar Persebaya turut berdukacita sedalam-dalamnya atas jatuhnya korban jiwa setelah laga Arema FC vs Persebaya," ungkap akun Persebaya.

"Alfatihah untuk para korban dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," lanjut Persebaya. 

Baca Juga: Gempa Taput, berikut data laporan kerusakan

"Tidak ada satupun pertandingan sepak bola yang sebanding dengan nyawa," tulis Persebaya.

Pernyataan ini senafas dengan ungkapan terkenal yang pernah disampaikan oleh pesepakbola nasional Bambang Pamungkas.

Bambang Pamungkas BP pernah mengatakan, "Tak ada kemenangan yang sebanding dengan nyawa."

Baca Juga: Kabar KDRT Lesti Kejora membuat banyak pihak bersedih hingga sosok ini menceritakan kisah rumah tangga Lesti..

Seorang netizen dengan akun @anashidayatullah_ pun mengingatkan kembali publik akan pernyataan Bepe tersebut. 

"Jadilah supporter yang militan namun tetap berakal sehat, karena tidak ada satu kemenangan pun yang lebih berharga dari sebuah nyawa (Bepe 20)," tulis Anas.