JAKARTA INSIDER - Eks manajer tim nasional (timnas) Spanyol, Luis Enrique mengungkapkan bahwa dia masih ingin melatih di lapangan sepakbola.
Memang, saat ini takhta kepelatihan Luis Enrique di timnas Spanyol sudah dicabut. Menyusul hasil kekalahan skuad La Furia Roja.
Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) selaku penanggung jawab timnas Spanyol telah mantap menetapkan bahwa karir Luis Enrique harus selesai.
"Saya ingin melatih, saya ingin melatih sebuah klub dan dapat bekerja lebih detail serta presisi yang belum dapat saya lakukan di tim nasional," ujar Luis Enrique dikutip JAKARTA INSIDER dari The Sun Rabu, (14/12/22).
"Walaupun begitu, saya mungkin akan menunggu musim depan," jelasnya
"Pagi ini saya diberi tahu bahwa saya telah mendaftar untuk balapan sepeda gunung yang akan saya lakukan dengan saudara laki-laki saya," sambungnya.
Baca Juga: Kelolosan Argentina ke final piala dunia 2022, ternyata sudah diramalkan sebelumnya oleh Denny Darko
Sebagai informasi, Luis Enrique disebut sebagai seorang pemain serba bisa dengan teknik yang baik, ia mampu bermain di beberapa posisi berbeda.
Biasanya, ia bermain sebagai gelandang atau penyerang dan juga terkenal karena temperamen dan staminanya.
Dari 1991 hingga 2004, ia membela Real Madrid dan Barca dengan kesuksesan individu dan tim yang setara, tampil di lebih dari 500 laga resmi dan mencetak lebih dari 100 gol.
Baca Juga: Shalat tahajud dan nonton piala dunia, begini jawaban Habib Ja'far
Ia tampil bersama timnas Spanyol di tiga Piala Dunia dan satu Kejuaraan Eropa.