JAKARTA INSIDER - Antusiasme sepak bola futsal Indonesia harus menelan kekecewaan setelah Federasi Futsal Indonesia (FFI) secara resmi memberikan klarifikasi mengenai pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Asia Futsal 2024.
Keputusan ini membuat sejumlah spekulasi muncul, terutama terkait dengan alasan yang mendasarinya.
Sebelumnya, Indonesia telah mengajukan diri sebagai tuan rumah untuk ajang prestisius Piala Asia Futsal 2024.
Baca Juga: Sepakbola Indonesia dengan kepemimpinan Erick Thohir, Pengamat: Membangun tradisi juara!
Namun, harapan tersebut harus pupus setelah Asian Football Confederation (AFC) memutuskan untuk membatalkan pengajuan Indonesia dan mengalihkannya kepada Thailand, yang akan menjadi tuan rumah untuk ketiga kalinya.
Pembatalan ini tidak luput dari perbincangan miring di kalangan penggemar sepak bola futsal.
Sebagian orang menganggap keputusan ini berbau politik, terutama karena Thailand telah beberapa kali menjadi tuan rumah ajang Piala Asia Futsal sebelumnya.
Namun, FFI memberikan klarifikasi resmi mengenai alasan sebenarnya di balik pembatalan tersebut.
Menurut FFI, AFC memutuskan untuk menolak pengajuan venue yang awalnya direncanakan di Istora Senayan, Jakarta, dan menggantinya dengan Semarang.
Keputusan ini menjadi sorotan utama karena Istora Senayan dianggap sebagai salah satu stadion terbaik di Indonesia dan memiliki kapasitas yang cukup untuk menyelenggarakan ajang sebesar Piala Asia Futsal 2024.
Baca Juga: Jerman jadi juara kompetisi basket dunia FIBA World Cup 2023 setelah kalahkan Serbia
Sementara AFC tidak memberikan alasan rinci terkait penolakan ini, hal tersebut tetap menciptakan kehebohan di kalangan warganet.
Pasalnya, Piala Asia Futsal adalah ajang bergengsi yang sangat diantisipasi oleh pecinta futsal di Indonesia.