Sementara itu, publik pun turut mengecam aksi teror ini. Di media sosial, banyak netizen yang menyuarakan dukungan mereka terhadap Tempo dan menuntut pihak berwenang untuk segera mengusut kasus ini hingga tuntas.
Kasus teror terhadap media bukanlah hal baru. Sebelumnya, beberapa media dan jurnalis juga mengalami intimidasi ketika memberitakan isu-isu sensitif.
Oleh karena itu, masyarakat berharap agar kejadian ini tidak hanya diusut tuntas, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat perlindungan terhadap pers.
Kebebasan pers adalah pilar demokrasi yang harus dijaga. Semua pihak, termasuk pemerintah dan aparat penegak hukum, perlu memastikan bahwa jurnalis dapat bekerja tanpa rasa takut dan ancaman.
***