JAKARTA INSIDER - Pemberian bonus Hari Raya bagi pengemudi ojek online (ojol) memberikan dampak yang signifikan.
Tidak hanya bagi kesejahteraan mereka tetapi juga terhadap perekonomian secara lebih luas.
Bonus ini menjadi apresiasi atas kerja keras pengemudi yang telah melayani pelanggan sepanjang tahun.
Terutama menjelang momen Lebaran yang identik dengan peningkatan aktivitas ekonomi.
Baca Juga: Remaja Jakarta bakar gerbong kereta di Yogyakarta, Ini kronologinya!
Dikutip dari kanal YouTube CNN Salah satu dampak utama dari pemberian bonus ini adalah meningkatnya daya beli pengemudi.
Dengan tambahan pendapatan, mereka dapat memenuhi kebutuhan Lebaran, seperti membeli sembako, pakaian, dan keperluan untuk keluarga.
Selain itu, banyak pengemudi yang menggunakan bonus ini untuk persiapan mudik, baik dalam bentuk biaya transportasi, perbaikan kendaraan, atau pengeluaran lainnya yang mendukung perjalanan mereka ke kampung halaman.
Baca Juga: Pramono ingin wujudkan Jakarta sebagai kota ramah hewan
Bonus yang diterima oleh ribuan pengemudi ojol akan langsung masuk ke dalam perekonomian lokal.
Banyak dari mereka membelanjakan uangnya di pasar tradisional, toko kelontong, serta pusat perbelanjaan, sehingga meningkatkan pendapatan para pedagang dan pelaku usaha kecil.
Tidak hanya itu, sektor jasa seperti bengkel motor, warung makan, dan layanan pengiriman juga ikut merasakan manfaat dari meningkatnya aktivitas ekonomi pengemudi ojol.
Baca Juga: Penerbangan Haji dan Umrah resmi pindah ke Terminal 2F Bandara Soetta
Selain dampak ekonomi langsung, pemberian bonus ini juga berdampak pada aspek psikologis pengemudi.