JAKARTA INSIDER - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, usai menyambangi korban kebakaran yang terjadi di Kampung Rawa Indah, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.
Dalam kunjungannya itu, Anung menegaskan pentingnya percepatan pengurusan dokumen yang hilang akibat kebakaran.
“Bagi korban yang ijazahnya, KTP-nya, atau apa pun yang terbakar, saya minta untuk segera dibuatkan, diselesaikan,” ujar Pramono.
Ia menambahkan bahwa proses ini perlu segera dilakukan selama data masih mudah dilacak.
“Mumpung ini masih pada waktu yang dekat, sehingga datanya ada, dengan demikian mudah-mudahan ini akan bisa menolong semua,” sambung dia.
Selain soal dokumen, Pramono juga memerintahkan seluruh instansi untuk turun langsung membantu warga terdampak secara maksimal.
“Seluruh dinas yang ada di Balai Kota all out turun tangan. Mulai dari dinas kesehatan, sosial, damkar, Satpol PP, pendidikan, kesehatan, dukcapil,” Pramono menegaskan.
Perlu diketahui, kebakaran telah terjadi di kawasan itu pada Jumat 6 Juni 2025, tepatnya mulai pukul 12.18 WIB, dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB.
Api dilaporkan melahap permukiman padat penduduk dan memaksa sekitar 3.200 jiwa mengungsi.
Baca Juga: 10 SMA Swasta terbaik di Jakarta 2025, paling favorit dan berstandar Kurikulum Internasional
Sebanyak 150 personel pemadam kebakaran dikerahkan bersama 29 unit mobil damkar guna menjinakkan si jago merah.***
Artikel Terkait
Presiden RI Prabowo Subianto ditelpon langsung oleh PM Kanada, sebut Indonesia wajib hadiri KTT G7 di Alberta
Artis kontroversial Nikita Mirzani dipindahkan ke Rutan Pondok Bambu Jakarta, Pengacara ungkap kondisi terbarunya
10 SMA Swasta terbaik di Jakarta 2025, paling favorit dan berstandar Kurikulum Internasional
Kementerian Agama: 175 Jemaah Haji Indonesia wafat di Tanah Suci, dominannya karena mengalami penyakit jantung
Gubernur Pramono Anung meninjau tempat pengungsian korban kebakaran di Penjaringan Jakarta Utara, disambut dengan berbagai keluhan masyarakat