Luhut Binsar Pandjaitan mengaku menginginkan wadah " Tray " dari Program MBG diproduksi oleh industri lokal

photo author
- Rabu, 19 Maret 2025 | 22:36 WIB
Luhut Binsar Pandjaitan mengaku menginginkan wadah " Tray " dari Program MBG diproduksi oleh industri lokal
Luhut Binsar Pandjaitan mengaku menginginkan wadah " Tray " dari Program MBG diproduksi oleh industri lokal

JAKARTA INSIDER  — Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Presiden RI Prabowo Subianto meminta penggunaan wadah atau “tray” untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diproduksi industri lokal dan bukan impor.

Hal itu disampaikan Luhut usai bertemu dengan Prabowo bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, para anggota DEN serta Menteri Keuangan Sri Mulyani di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/3).

Baca Juga: Ahli Kemiskinan dan Guru Besar Fakultas Ekonomi UNPAD sebut Program MBG mampu menekan kemiskinan sebesar 5,8 Persen

“Jadi, setelah Prof. Arif itu melakukan studi dan tim melihat ke bawah dan kami sepakat tadi dengan Bappenas dan juga Badan Gizi untuk bersama-sama melakukan pengawasan, misalnya bikin apa namanya tray-nya (wadah) itu tidak boleh diimpor suruh bikin lokal,” ujar Luhut. 

“Karena itu kita lihat masih ada buatan luar, jadi semua kita harus satu padu untuk melakukan pengawasan. Presiden tadi minta ini,” lanjutnya.

Baca Juga: 140 juta warga jadi target porgram cek kesehatan gratis, Pemerintah siapkan Rp3,4 triliun di APBN 2025

Lebih lanjut, DEN menyampaikan kajian tentang potensi dari dampak MBG ini terhadap penyerapan tenaga kerja juga kemiskinan.

Kesimpulannya adalah program ini sangat bagus dalam konteks menciptakan lapangan kerja baru sampai 1,9 juta dan menekan kemiskinan mencapai 5,8 %.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X