Momen pertemuan Prabowo Subianto dengan mantan Menteri PPLH era Presiden Soeharto: Pak Emil pejabat negara yang patut dicontoh!

photo author
- Kamis, 23 Januari 2025 | 11:25 WIB
Momen pertemuan Prabowo Subianto dengan mantan Menteri PPLH era Presiden Soeharto: Pak Emil pejabat negara yang patut dicontoh (X)
Momen pertemuan Prabowo Subianto dengan mantan Menteri PPLH era Presiden Soeharto: Pak Emil pejabat negara yang patut dicontoh (X)

JAKARTA INSIDER — Presiden Indonesia Prabowo Subianto bertemu dengan mantan Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup ( PPLH ) era Presiden Soeharto, Emil Salim.

Keduanya bertemu di kediaman Emil Salim di Jakarta pada Rabu (22/11), Emil Salim menyambut dengan hangat kedatangan Presiden RI Prabowo Subianto.

Momen penuh hormat ditunjukkan Presiden RI Prabowo Subianto saat mengunjungi mantan Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup (PPLH) Emil Salim di kediaman Emil di Jakarta pada Rabu (22/1).

Baca Juga: Beasiswa LPDP 2025 telah dibuka! Cek jadwal untuk program S1 hingga S3

Dalam pertemuan itu, Prabowo dengan penuh hormat menyapa dan bersalaman dengan Emil sekaligus meminta maaf karena baru dapat mengunjunginya pada pagi tadi.  

“Luar biasa Pak Emil,” kata Prabowo ke Emil.

“Mustinya saya ke depan,” kata Emil, yang sebenarnya ingin menyambut Prabowo di depan kediamannya.

Baca Juga: Presiden AS terpilih Donald Trump putuskan Amerika Serikat keluar dari keanggotaan WHO, bagaimana respon dunia?

"Gak, gak gak. Luar biasa Pak Emil. Minta maaf saya baru datang sekarang ini," ujar Prabowo lagi ke Emil. 

Usai pertemuan itu, Prabowo mengatakan Emil merupakan sosok yang patut dicontoh selaku pejabat negara di era Presiden Soeharto, yang memiliki orientasi pengabdian pada negara.

"Inti yang saya tangkap dari beliau, beliau ingatkan bahwa seorang menteri adalah seorang pejabat negara, berarti orientasi pengabdiannya adalah negara," ujarnya.

Orientasi untuk negara ini patut diimani oleh para pejabat negara, terlepas dari latar belakang yang berbeda, seperti dari partai politik, organisasi kemasyarakatan, akademis, hingga LSM.

"Kita diingatkan bahwa sebagai pejabat negara, orientasi kita pertama untuk negara. Kita memang ada yang berasal dari parpol, ada yang berasa dari organisasi kemasyarakatan, ada yang berasal dari dunia akademi, ilmuwan, ada dari NGO, LSM, tapi begitu disumpah, menjabat sebagai pejabat negara, orientasi kita, kepentingan kita adalah untuk negara," ujarnya.

"Untuk itu saya ucapkan terima kasih karena saya rasakan walaupun begitu banyak tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang tapi yang saya rasakan sekarang orientasi kita adalah kepentingan negara, kepentingan rakyat. Dan saya kira ini dirasakan oleh rakyat kita," lanjut Prabowo.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X