JAKARTA INSIDER - Kisruh rumah tangga antara Daus Mini dengan istrinya Shelvie Hana Wijaya kini memasuki babak baru.
Keduanya tidak hanya saling melempar tudingan, tetapi juga mengungkapkan fakta baru tentang status anak yang keduanya rebutkan.
Rasa haru bercampur pilu harus dirasakan Selvie Hana lantaran ia tidak bisa bertemu dengan anaknya Muhammad Al-Fatih Firdaus atau yang kerap disapa Al di kediaman suaminya Daus Mini di kawasan Depok Jawa Barat.
Kedatangan Selvie Hana dari Jakarta ke Depok demi bertemu sang anak justru berakhir sia-sia dan harus pulang dengan tangan hampa.
Rasa rindunya pada sang anak hanya bisa Shelvie luapkan lewat tangisannya, hatinya begitu sedih mengetahui sang anak tidak di rumah Daus Mini, kini kepercayaannya pada sang suami sudah habis.
Mengingat sudah 4 hari Daus Mini membawa anaknya namun sampai saat ini dirinya belum juga mengembalikannya.
Baca Juga: Baru dilanda gempa maut, Suriah kembali dibombardir Israel
Di hadapan awak media, Shelvie Hana mengungkapkan isi hatinya tentang kedatangannya ke rumah Daus Mini yang tidak lain hanya ingin bertemu dengan sang anak tercinta namun harus berakhir dengan air mata.
"Capek banget aku beneran dan masalah anak sebenarnya juga bukan untuk konsumsi publik ya kan, Daus di sini punya HP, sebagai orang tua ya kan dan saya juga orang tua punya orang tua lagi yang mana neneknya kangen juga apa salah neneknya atau sayanya mau ngambil dedek untuk ketemu ngajak main, untuk liburan, salahnya di mana" tutur Selvie.
Di lain sisi, pihak Daus Mini membuat pernyataan mengejutkan perihal status anak semata wayangnya tersebut.
Daus Mini menyebut jika Muhammad Al-Fatih bukanlah anak kandung Selvie Hana dan juga bukan anak hasil pernikahan mereka melainkan anak hasil adopsi.
Dengan dalih tersebut melalui kuasa hukumnya, Daus Mini beranggapan jika sang istri Selvie Hana tidak mempunyai hak atas anaknya tersebut secara hukum.