JAKARTA INSIDER - Mario Ginanjar mengungkapkan, rasa sedih dan duka mendalam atas kepergian Carlo Saba, sebuah kabar yang membuatnya sangat terkejut, saat harus mendengar kabar rekan sesama vokalis Kahitna telah meninggal dunia pada Rabu (19/4/2023).
Dalam unggahan di laman Instagram, pada Kamis (20/4/2023), Mario Ginanjar mengunggah obrolannya terakhirnya di WhatsApp dengan Carlo Saba.
Nampak dalam obrolan WhatsApp tersebut, antara Carlo Saba dan Mario Ginanjar sedang membahas saat mereka di atas panggung nantinya.
Baca Juga: Usai berhasil beli rumah baru, Fuji kini mendapat mobil baru dari Putra Siregar, wow mewah!
Diketahui bahwa dalam waktu dekat ini, Kahitna akan mengadakan konser, dalam obrolan tersebut dimulai saat Mario mengatakan jika suaranya masih serak sehingga membutuhkan bantuan dari Carlo Saba.
"Hafalin TSM ya, nanti bawain itu juga, kalau enggak gimick-gimick buat ramenya jadi kurang gitu, " ucap Carlo Saba, dikutip oleh Jakarta Insider dari laman Instagram akun marioginan7ar.
Lantas Mario pun menjawa, bahwa ia sebenarnya hafal namun suaranya yang enggak ada, dan menyebut bahwa ini merupakan shownya Carlo Saba.
Baca Juga: Hedi Yunus: Ungkap sikap tak biasa Carlo Saba seperti sebuah firasat, saat bukber sebelum meninggal
"Jangan gitu pokoknya nyanyi aja nanti ya,'' kata Carlo Saba.
Dalam unggahan Instagram itu pun, Mario membagikan momen saat ia dan Carlo Saba sedang video call, ketika ia, Carlo, dan Hedi Yunus, Yovie Widianto bersama personil Kahitna yang lain berfoto bersama dalam sebuah kamar hotel.
" God, please tell me that it was just a dream," ujar Mario.
"Tolong Tuhan.... Bangun pagi dada rasanya sakit sekali. Kakakku pergi cepat sekali. Hancur hati kami, " lanjutnya.
Mario menyebut, jika ia sangat yakin Carlo Saba akan bernyanyi satu lagu pada tanggal 3 Mei nanti.
Ia juga menceritakan bagaimana salah satu temannya, mengatakan bahwa siangnya sebelum meninggal Carlo Saba masih latihan warming up.