hiburan

Tragis! Eks pemain sirkus OCI Taman Safari ungkap luka lama, dilecehkan disetrum hingga dipasung!

Jumat, 18 April 2025 | 10:24 WIB
Potret pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) Taman Safari (kiri) dan korban eks pemain sirkus (kanan). (Instagram.com@fimazidayuka - X.com/KangManto123)

"Saya disetrum, Pak… di badan saya, kelamin saya juga disetrum," katanya dengan mata yang kembali basah.

Tak berhenti di situ, Fifi menambahkan bahwa setelah tubuhnya melemah karena penyiksaan tersebut, ia justru dipasung selama dua minggu.

"Sampai saya jatuh lemas, akhirnya dipasung, Pak, selama dua minggu," lanjutnya sambil menghapus air mata yang mengalir.

Baca Juga: Korban pelecehan seksual Dokter RS Swasta Malang buka suara, begini modus yang digunakan

Cerita Fifi dan para korban lainnya mencerminkan potret gelap dari dunia hiburan yang selama ini kerap dianggap menghibur.

Di balik tenda pertunjukan yang penuh sorak dan decak kagum, tersimpan penderitaan mendalam yang luput dari perhatian publik selama puluhan tahun.

Namun di tengah sorotan publik yang semakin tajam, pihak manajemen Taman Safari Indonesia akhirnya buka suara.

Baca Juga: Catat! Ini doa dan dzikir usai mengerjakan salat Isya sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW

Dalam pernyataan resmi pada Rabu, 16 April 2025, mereka secara tegas membantah adanya keterlibatan institusional dalam praktik-praktik kekerasan yang diungkap para korban.

"Taman Safari Indonesia Group sebagai perusahaan ingin menegaskan bahwa kami tidak memiliki keterkaitan, hubungan bisnis, maupun keterlibatan hukum dengan eks pemain sirkus yang disebutkan dalam video tersebut," tegas mereka dalam keterangan tertulis.

Meski bantahan itu sudah dilontarkan, publik tetap mendesak adanya investigasi lebih lanjut terhadap tudingan yang disampaikan para korban.

Banyak pihak menilai bahwa kesaksian Fifi dan kawan-kawannya bukan sekadar cerita masa lalu, tapi bagian dari sejarah gelap yang harus diungkap demi keadilan dan pemulihan korban.***

Halaman:

Tags

Terkini

Aura Kasih akui idap OCD akut: Pusing lihat berantakan

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:49 WIB