Kisah inspiratif Komika Indonesia yang membuat tawa bergema di Edinburgh Festival Fringe Society

JAKARTA INSIDER - Panggung terbesar di dunia untuk seni pertunjukan, Edinburgh Festival Fringe Society, telah menjadi medan uji bagi komika-komika dari seluruh dunia.

Dalam arena ini, Mo Sidik dan Reggy Hasibuan, dua komika berbakat dari Indonesia, berhasil mencuri perhatian dan meraih sukses yang mengesankan.

Mo Sidik, dikenal lewat akun media sosial @mosidik, berbagi perjalanan emosionalnya melalui unggahan penuh makna.

Baca Juga: Komedian Singapura Dikecam: Bercanda tentang Hilangnya Pesawat MH370

Dalam perjalanannya di Edinburgh, ia menghadapi tantangan yang tidak bisa dianggap remeh. Setelah kegembiraan manggung meriah di hari Rabu, ia harus berhadapan dengan situasi sulit: hanya 2 penonton di hari Kamis, dan bahkan pertunjukan yang harus dibatalkan karena minimnya penonton di malam hari.

Namun, semangatnya bersama @Regzindahood tidak pernah surut.

Reggy Hasibuan, yang juga terkenal dengan akun @Regzindahood, membagikan perasaannya dengan jujur.

Baca Juga: Indra Frimawan, standup comedian absurd, mencari jodoh pasangan hidup seiman, khusus Katolik

Ia mengakui tekanan besar yang dirasakannya, terutama karena pengalaman baru di panggung internasional yang begitu berbeda.

Namun, ia menunjukkan tekad kuat untuk tidak menyerah, dan menjadikan pengalaman tersebut sebagai pembelajaran berharga.

Pada hari-hari penuh tantangan, tawa dan kebahagiaan akhirnya hadir dalam bentuk tanggapan positif dari penonton.

Baca Juga: Mengenal Series Baru Name For A Band: Karya Gamila Arief Istri Pandji Pragiwaksono

Mo Sidik dan Reggy Hasibuan merasakan euforia setelah meraih sukses besar, seperti pertunjukan yang dipenuhi oleh mahasiswa Indonesia di siang hari, dan pertunjukan malam yang sukses besar dengan penonton penuh meskipun beberapa di antaranya dalam kondisi mabuk.

Edinburgh Festival Fringe Society memberikan panggung unik bagi komika-komika untuk menunjukkan kreativitas mereka, tetapi juga menguji ketahanan mental dan emosional mereka.