Sinya yang Anda lihat di foto ini, jenisnya bernama SINYAL MEKANIK. Jika terangkat, artinya jalur KA di depan aman dilalui.
Di Jabodetabek, disebut oleh Nugros dalam tweetnya, yang jalurnya dipakai untuk komuter dan di sepanjang jalur utara Jakarta Surabaya yang double track, SINYAL MEKANIK ini sudah tidak dipakai.
Tweet dari Nugros ini berhasil memancing komentar netizen yang rindu kereta api zaman dulu.
Joko Setiyono, Apa yang telah dilakukan oleh Lord Jonan,dkk mereformasi KAI ini bisa dijadikan patron deh.Tahapan reform internal dan faktor eksternal apa yg harus dibenahi dulu,kok bisa sehebat ini perubahannya? Maklum, saya pernah naik kereta ekonomi dari Senen ke Jogja berdiri 22 jam! haha
bukan marga setyawan, Masih inget juga, kereta area Jabodetabek, usaha menertibkan penumpangnya..mulai dari "besi" penampar, cat semprot, pagar berduri, penambahan pengaman stasiun, sampai akhirnya harus ng"tap" untuk masuk stasiun
She, Kuliah di Semarang tahun 2008 masih pake kereta api Matarmaja jurusan Blitar-Semarang. Kalo berangkat dari Blitar masih sering kebagian kursi, kalo dari Semarang dijualnya tiket tanpa tempat duduk. Selalu sedia koran untuk jaga-jaga ga dapat tempat duduk, lesehan deh di lantai.
fariedise, Kayaknya matarmaja ndak lewat semarang mbake
Danilo Lambreto, Jangan lupa asongan dan serba serbi penjual jasa lainya Om
Handa, Sampe di cirebon "nasi rames nasi rames. Telor asin" Terus bunyi teh botol diketok.***