- Lepas regulator terlebih dahulu
- Siapkan pinset dan segelas air mentah
- Lepas seal karet pada mulut tabung menggunakan pinset
- Balik posisi seal karet, sehingga bagian dalam ada di bagian luar dan sebaliknya
- Rendam sea karet yang sudah dilepas ke dalam air mentah selama 5-10 detik
- Masukkan kembali seal karet ke dalam mulut tabung
- Pasang kembali regulator
- Apabila tidak ada suara mendesis, kompor gas siap dinyalakan
- Pastikan ketika mencoba untuk menyalakan kompor, posisi tabung menjauh dari kompor.
Baca Juga: Ciri stres berat tanpa kita sadari, mudah gelisah salah satunya
4. Tambahkan lakban elastis pada seal karet
Penyebab lainnya dari tabung gas berbunyi ‘nging’ tapi tidak bau adalah seal karet yang berkurang elastisitasnya. Nah, untuk menambah elastisitas seal karet, lakukan beberapa tips berikut ini:
- Lepas regulator ketika terjadi desisan
- Lepas seal karet bawaan dari gas
- Siapkan lakban elastis atau duck tape dan juga gunting
- Lilitkan seal karet dengan lakban sebanyak 2-3 kali
- Potong lilitan menggunakan gunting
- Posisi lakban biasanya lebih panjang ketimbang seal karet itu sendiri
- Rapikan sisa lakban hingga sama panjang dengan ukuran seal karet
- Lilitkan lakban di bagian leher mulut gas
- Masukkan seal karet yang sudah dililit lakban
- Pasang kembali regulator
- Jika tidak ada suara desisan, artinya sudah tidak ada kebocoran
- Tabung gas siap dinyalakan, namun berhati-hati dan jauhkan kompor dengan tabung supaya aman.
Baca Juga: Beri penghormatan, Ribuan Bonekmania gelar doa bersama pasca tragedi Kanjuruhan
5. Tutup tabung dengan kain basah
Tak jarang ketika tabung gas mendesis, terdapat pula api kecil di sekitar tabung gas. Sebisa mungkin jangan panik dan bersikap tenang ketika hal ini terjadi. Segera ambil kain yang terdapat di sekitarmu, basahi dengan air, dan tutupkan pada percikan api yang muncul. Lakukan juga hal yang sama pada bagian permukaan tabung gas.
Kain basah dapat membuat api segera padam, sehingga terhindar dari ledakan.