USAID ajak Anak Panutan di Tangerang suarakan merdeka dari kuman

photo author
- Kamis, 24 Agustus 2023 | 13:30 WIB
USAID ajak Anak Panutan di Tangerang suarakan merdeka dari Kuman
USAID ajak Anak Panutan di Tangerang suarakan merdeka dari Kuman

JAKARTA INSIDER – “Jangan lupa cuci tangan dengan sabun dan menjaga lingkungan, agar kita merdeka dari kuman,” pekik Noah, siswa SDN III Cikasungka, Kabupaten Tangerang, Banten.

Seruan untuk merdeka dari kuman itu disampaikan Noah dan para siswa SD di Kabupaten Tangerang itu pada helatan Edukasi Sanitasi dan Air Minum yang Aman, di Tangerang, Banten, Rabu (23/10/2023).

Edukasi bagi pelajar SD untuk merdeka dari kuman itu dilakukan oleh USAID Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (USAID IUWASH Tangguh).

Baca Juga: Hari ini Jaksa tanggapi pembelaan Mario Dandy dan Shane Lukas atas kasus penganiayaan David Ozora

Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kepemilikan akses air minum, sanitasi aman, penerapan perilaku higiene, dan pengelolaan submer daya air, dan mendorong anak anak sebagai agen perubahan.

”Pada momentum memperingati hari kemerdekaan Indonesia ke-78 USAID IUWASH Tangguh bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menggelar edukasi publik ini,” kata Fahmi Hakim, Fasilitaor IUWASH Tangguh Kabupaten Tangerang.

Selain Noah, terpilih 10 siswa yang menjadi Anak Panutan yang akan menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah dan keluarga pada sektor sanitasi dan air minum.

Baca Juga: 7 Rekomendasi obat alami untuk atasi keracunan makanan, Jahe hingga Delima

”Kemudian para Anak Panutan ini akan terus ditingkatkan pengetahuannya tentang sanitasi. Dan juga dibekali dengan skill public speaking dan jurnalisme. Pada akhirnya diharapkan menjadi jurnalis cilik untuk isu sanitasi,” katanya. 

Lebih lanjut Fahmi menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu bentuk dukungan USAID IUWASH Tangguh kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui program Sanitasi Sekolah atau Sanisek.

”Sehingga nantinya semakin banyak yang terlibat dan beraksi bersama untuk mencapai akses untuk semua,” imbuhnya.

Baca Juga: Kaum Adam harap waspada, hasil penelitian terbaru sebut BPA berpotensi picu kanker prostat!

Pada helatan Edukasi Sanitasi kali ini, selain diikuti ratusan siswa SDN III Cikasungka, juga melibatkan unsur Pemerintah Daerah dan Desa, Kader, dan Orang Tua siswa. 

”Sehingga bukan sekadar mampu meningkatkan pengetahuan soal sanitasi, tapi diharapkan dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi para stakeholder dalam pencapaian akses air minum dan sanitasi aman bagi semua,” pungkasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: USAID

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X