JAKARTA INSIDER - Sebelumnya, Singapura dikabarkan krisis karena ribuan bisnis kuliner dinyatakan bangkrut.
Usai kabar ribuan bisnis kuliner bangkrut, kini PHK massal melanda Singapura.
Ada sekitar 20.000 orang di Singapura terkena PHK massal.
Baca Juga: 10 jenis pria yang wajib dijauhi jika wanita tak mau menyesal kemudian hari
Dilansir oleh JAKARTA INSIDER dari Tiktok Bos Muda pada hari Senin tanggal (1/12/2025) menunjukkan usai bisnis kuliner bangkrut, kini PHK massal melanda Singapura.
Sebelumnya, ramai kabar ada sekitar 3.000 an restoran di Singapura alami kebangkrutan.
Kini muncul masalah baru yakni PHK massal yang nyaris menyentuh 20.000 kasus di Singapura.
Baca Juga: Bisnis Raffi Ahmad diisukan gulung tikar, bangunan Rans Nusantara Hebat dibongkar
Tercatat ada 19.800 pekerja sudah kehilangan pekerjaan sepanjang tahun 2025 di Singapura.
Data tersebut dirilis Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Singapura.
Singapura sempat diisukan krisis, banyak warga yang tidak mampu mengakses kesehatan seperti rumah sakit.
Baca Juga: Kesal dengan pemerintah tangani banjir Sibolga, Bunda Corla: Hentikan bantuan ke luar negeri
Hanya warga luar Singapura saja yang mampu pergi ke rumah sakit.
Otomatis kini perekonomian mulai menunjukkan tekanan serius.
Ditambah Indonesia akan stop import minyak dari Singapura secara perlahan.