ekbis

Presiden RI hadiri aksi May Day di Monas, Pimpinan Buruh mendukung ide Prabowo Subianto untuk membentuk Satgas PHK demi keselamatan ekonomi

Kamis, 1 Mei 2025 | 15:54 WIB
Presiden RI hadiri aksi May Day di Monas, Pimpinan Buruh mendukung ide Prabowo Subianto untuk membentuk Satgas PHK demi keselamatan ekonomi

JAKARTA INSIDER - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mendukung langkah presiden Prabowo Subianto bentuk Satuan Tugas (Satgas) Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). 

Hal ini disampaikanya dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 yang digelar di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5). 

Menurut Said pembentukan Satgas PHK ini sesuai dengan tuntutan para buruh dan berharap semua mendukungnya. 

Baca Juga: Presiden RI Prabowo Subianto hadir di Monas, ini tuntutan dari 4 Bos Buruh, apa saja?

"Satgas PHK kami minta dengan hormat semua mendukung karena dimaksudkan untuk selamatkan ekonomi yang harus bergerak bersama bukan hanya Amerika, negara Indonesia juga besar yang harus kita perjuangkan," kata Said. 

Untuk diketahui, tepat di Hari Buruh Internasional, Prabowo mengumumkan dua kebijakan penting untuk memperkuat perlindungan dan kesejahteraan buruh Indonesia, yakni pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional dan Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK).

Baca Juga: Rano Karno lantik 103 pejabat dan Kepala Sekolah, dorong Jakarta jadi Kota global

Prabowo menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan bentuk komitmen pemerintahannya untuk mendengar dan melibatkan langsung suara kaum pekerja dalam perumusan kebijakan negara.

Lebih lanjut Prabowo mengatakan dasar pembentukan Satgas PHK bertujuan untuk mencegah pemutusan hubungan kerja secara sewenang-wenang oleh perusahaan.

Baca Juga: Ratusan buruh kini mulai padati kawasan Gedung DPR RI di Jakarta, peserta aksi didominasi oleh kaum wanita

“Kita juga, atas saran dari pimpinan buruh, dari Pak Said Iqbal dan Pak Jumhur, kita akan segera membentuk Satgas PHK. Kita tidak akan membiarkan rakyat kita, para pekerja-pekerja di-PHK seenaknya. Bila perlu, tidak ragu-ragu, kita, negara, akan turun tangan,” tegasnya.***

Tags

Terkini